Hai Soaplovers....
Kali ini saya akan sharing tentang pengalaman pribadi saya memakai produk sampo sintetis. Sebenarnya apa sih sampo sintetis itu? Sampo sintetis yang saya maksud ialah sampo yang komposisinya atau bahannya berasal dari bahan kimia tidak alami. Kalau dibilang berbahaya sepertinya belum bisa ya. Sampo yang saya pakai ini merek termasyhur kok hehe.... Kalau berbahaya kan nggak mungkin lolos izin BPOM. Tapi walaupun begitu bukan berarti nggak ada efek negatifnya.
Saya memang selalu bermasalah sama yang namanya ketombe atau kelemur. Sudah hampir setiap hari saya keramas tapi begitu sehari saja saya tidak keramas kepala saya langsung berketombe. Menyebalkan 'kan? Maka dari itu saya memutuskan untuk membeli salah satu produk sampo anti ketombe khusus. Sampo ini bukan sampo yang biasa saya pakai sebelumnya. Kegunaannya adalah untuk obat ketombe dan memang sampo ini bersifat keras.
Ketika mandi saya memakai sampo tersebut. Kesan pertama ketika membuka botolnya saja sudah baunya itu lho. Bau obat yang sangat tidak sedap. Tapi tetap saja saya pakai kan sayang sudah beli nggak dipakai. Ketika diusap di kepala bau obatnya semakin terasa, tapi nggak papa lah namanya juga sampo obat ketombe.
Setelah merasa cukup dipijat-pijat kemudian saya bilas sampai bersih. Hasilnya rambut saya bersih tapi sangat kaku. Alamak, belum pernah rambut saya sekaku ini macam disasak saja hehe... Tapi oke lah. Ini demi pemusnahan ketombe dari kulit kepala saya. Nah, yang bikin malu adalah ketika upacara bendera (waktu itu saya masih siswa SMA), teman saya sebarisan mencium bau obat. Ya Allah, saya diam saja biar tidak ada yang curiga.
Sudah dua kali saya menggunakan sampo tersebut. Memang tidak setiap hari, hanya dua hari sekali saja. Diantara segala kesan negatif yang saya dapat dari sampo ini adalah yang satu ini. Saya kaget dan tidak menyangka. Ketika saya kencing air kencing saya itu berbau persis seperti bau sampo itu. Bau obat yang menusuk hingga bau pesingnya pun tidak tercium. Paahal pada saat itu saya tidak sedang sakit sehingga saya memang tidak sedang mengonsumsi obat-obatan. Dari situlah saya yakin bahwa ini akibat sampo itu.
Sejak kejadian itu saya jadi takut sendiri. Saya mulai menghentikan dari menggunakan sampo tersebut. Dan yang lebih menyebalkan lagi adalah, ketombe saya kembali. Ya sudahlah, mungkin saya memang ditakdirkan untuk selalu keramas setiap hari.
Menurut saya sih memang di kulit kepala seperti pada bagian kulit lainnya terdapat pori-pori. Satu atau mungkin beberapa kandungan dalam produk sampo tersebut membuat bahan-bahan lain yang terkandung terserap ke dalam pori-pori kulit hingga masuk dalam peredaran darah. Yang menyeramkan adalah apabila kandungan kimia tersebut sampai masuk dalam darah itu artinya zat kimia tersebut sudah pasti akan mampir ke beberapa organ vital kita seperti ginjal dan hati. Apalagi kalau kencing berbau obat sudah pasti zat tersebut melalui ginjal karena setiap urine yang keluar telah melalui proses penyaringan di organ tersebut. Karena sayang dengan organ vital saya itu, saya putuskan untuk berhenti menggunakan produk tersebut walaupun konsekuensinya ketombe saya kembali dan saya harus keramas setiap hari.
Saya kembali pada sampo saya biasanya. Sampo yang biasa saya pakai sebenarnya juga bukan sampo alami. Sama-sama sintetis hanya saja tidak sekeras sampo 'itu'. Harapan saya sih semoga tidak terjadi hal buruk dalam tubuh saya dan semoga ketombe saya musnah selamanya hehehe...
Bagaimana soaplovers? Apa kalian juga ada pengalaman serupa? Kalau bisa di share semakin bagus. Komentar di bawah ya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar